Bawaslu Muratara Gelar Rakor Bersama Stekholder dan Kades
MURATARA, Bongkarmedia.com
Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Kabupaten Musi Rawas Utara (Muratara) Provinsi Sumatera Selatan (Sumsel) Gelar Rapat Koordinasi (Rakor) bersama Stekholder membahas Netralitas Kepala Desa (Kades) se-Kabupaten Muratara pada Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) serentak tahun 2024.
Kegiatan berlangsung di Hotel Fampida Lubuklinggau tanggal 25-27 Oktober 2024 dihadiri seluruh Kades se Kabupaten Muratara
Ketua Bawaslu Kabupaten Muratara, Hairul Alamsah melalui Bidang Kordiv Hukum Pencegahan Partisipasi Masyarakat dan Humas, Vita Novalia Arifin,S.IP. mengatakan jika dirinya ditugaskan oleh Ketua Bawaslu untuk membuka acara netralitas aparatur sipil negara (ASN) TNI dan Polri di ruangan yang berbeda
“Saya sendiri oleh ditugaskan oleh pak Ketua untuk membuka acara kita di ruangan ini kemudian saya juga menyampaikan permohonan maaf dari Kordiv Penanganan Pelanggaran dan Penyelesaian Sengketa, Bapak Parlin Adian karena beliau sedang mengikuti kegiatan di Palembang,”sampainya saat membuka Rakor
Ia mengucapkan terima kasih dan apresiasi yang setinggi tingginya kepada Kades maupun Perangkat Desa atau yang mewakili Kadesnya yang sudah memenuhi undangan Bawaslu Kabupaten Muratara.
Ia menjelaskan ada tiga tugas, fungsi dan wewenang Bawaslu. Pertama: Pencegahan, Kedua Pengawasan, dan Ketiga Penindakan.
“Jadi upaya yang pertama yang kami lakukan sebagai penyelenggara Pemilu dari Bawaslu yaitu melakukan upaya-upaya pencegahan,”sampainya
Selanjutnya ia juga menjelaskan bahwa tujuan Bawaslu mengadakan Rakor ini adalah untuk meningkatkan kepercayaan masyarakat kepada Bawaslu sampai sejauh mana peran dan tugas Bawaslu untuk menjaga netralitas Perangkat Desa di wilayah Kabupaten Muratara agar dapat terjaga dengan baik.
“Kami memastikan bahwa Informasi-informasi yang didapatkan dalam kegiatan Bimtek ini ketika menerima materi dari para narasumber besok dapat diaplikasikan di wilayah kerja masing-masing,”katanya
Ia berharap kepada seluruh Kades agar dapat menjaga netralitasnya dari segala bentuk kegiatan politik praktis.
“Kita berharap Kades beserta Perangkatnya dapat menjaga netralitasnya dari segala kegiatan kampanye dalam bentuk apapun selama masa kampanye pemilihan Gubernur Wakil Gubernur Bupati dan Wakil Bupati tahun 2024.
Ia menghimbaukan agar Kades dan Perangkat Desa tidak membuat keputusan dan atau tindakan yang menguntungkan atau merugikan salah satu Paslon Gubernur dan Wakil Gubernur Bupati maupun Wakil Bupati.
“Yang harus saya sampaikan adalah Kades dan Perangkatnya dapat meneruskan ikrar kita, himbauan kita secara mandiri untuk disampaikan kepada seluruh jajaran Perangkat Desa di wilayah kerjanya Masing-masing,”pungkasnya (Rizqi)
