Pemdes Noman Gelar Isra’ Mi’raj Nabi Muhammad SAW.
MURATARA, Bongkarmedia.com
Pemerintah Desa (Pemdes) Noman Kecamatan Rupit Kabupaten Musi Rawas Utara (Muratara) Provinsi Sumatera Selatan (Sumsel) menggelar Isra’ Mi’raj Nabi Muhammad Shollallahu’alaihi wasallam (SAW) 1444 H dengan Penceramah Ustad Edwin Albar, S. Pd dari Pondok Pesantren Ulin Nuha Lubuklinggau. Jum’at malam. (31/1/2025)
Kegiatan berlangsung di Masjid Al-Mustaqim Desa Noman dihadiri oleh Kades Noman, Abdul Rahim Syarif, Ketua TP PKK Desa Noman, Kiky Syarif, Perangkat Desa, BPD, Tokoh Agama, Tokoh Masyarakat dan Masyarakat Noman.
Kades Noman, Abdul Rahim Syarif mengatakan Ustad Edwin ini adalah putra Desa Noman asli
“Jangan lihat orangnya tetapi lihatlah isi dari ceramahnya, jangan Mentang-mentang dia orang Dusun sini kalian lihat orangnya, itu salah besar,”katanya
Lanjutnya, Kades mengajak seluruh jamaah yang hadir untuk mendengarkan Tausiah yang disampaikan oleh Ustad Edwin
Sementara itu Ustad Edwin Albar menyampaikan bahwa Bulan Rajab merupakan bulan duka bagi Rasulallah karena pada Bulan Rajab tersebut istri tercinta Nabi Muhammad SAW yaitu Siti Khodijah dan pamannya Abu Tholib meninggal dunia.
Selain itu Ustad Edwin juga menyampaikan Makna dari Isra’ Mi’raj. Isra’ artinya perjalanan Nabi Muhammad SAW dari Masjidil Haram ke Masjidil Aqso.
“Setelah di Masjidil Aqso kemudian Nabi Muhammad melaksanakan sholat dua rakaat yang di makmumi oleh Nabi Adam Alaihissalam (AS), Nabi Ibrahim AS dan Nabi Isa AS. artinya ajaran yang dibawa oleh Nabi Muhammad SAW sama dengan ajaran para Nabi terdahulu,”sampainya
Kemudian lanjut Ustad Edwin Nabi Muhammad Mi’raj naik ke langit. Dilangit pertama Nabi Muhammad SAW bertemu dengan Nabi Adam AS , dilangit kedua Nabi Muhammad SAW bertemu dengan Nabi Isa AS , setelah itu Nabi Muhammad SAW naik lagi langit ketiga bertemu dengan Nabi Yusuf AS , kemudian Nabi Muhammad SAW naik lagi ke langit keempat bertemu dengan Nabi Idris AS selanjutnya Nabi Muhammad SAW naik lagi ke langit ke lima bertemu dengan Nabi Harun AS, kemudian Nabi Muhammad SAW naik lagi ke langit keenam bertemu dengan Nabi Musa AS dan setelah itu Nabi Muhammad SAW naik lagi ke langit ketujuh bertemu dengan Nabi Ibrahim AS
“Sebelum Nabi Muhammad SAW menerima perintah Sholat, Nabi Muhammad SAW diajak oleh Malaikat Jibril melihat Surga dan Neraka. Sewaktu Nabi Muhammad SAW melihat Neraka, beliau melihat wanita yang sedang memotong motong lidahnya. Lalu Nabi Muhammad bertanya kepada Malaikat Jibril kenapa wanita itu memotong lidahnya sendiri lalu Malaikat Jibril menjelaskan jika itu hukuman bagi orang yang suka mengghibah setelah itu Nabi Muhammad SAW melihat ke Surga, disana Nabi Muhammad SAW melihat orang panen kemudian tumbuh lagi dan tumbuh lagi. Kemudian Nabi Muhammad bertanya kepada Malaikat Jibril apa pula orang seperti itu lalu Malaikat Jibril menjaskan jika orang itu sewaktu didunia gemar bersedekan dan itu balasan bagi orang yang suka bersedekah. Setelah itu Nabi Muhammad SAW naik ke Sidratul Muntaha untuk menerima perintah Sholat,”tutupnya. (Rizqi)
