Pemkab Muratara Sosialisasikan E-Purchasing INAPROC Versi 6
MURATARA, Bongkarmedia.com
Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Musi Rawas Utara (Muratara) Provinsi Sumatera Selatan (Sumsel) melalui Unit Pelayanan barang dan jasa (ULP) menggelar sosialisasi E-Purchasing Indonesia National Public Procuremen System (INAPROC) versi 6.
Acara berlangsung di Gedung BPKAD lantai II dihadiri oleh Kepala Bagian ULP Setda Muratara, para pejabat pengelola pengadaan barang/jasa, Pejabat Pembuat Komitmen (PPK), Pejabat Pengadaan (PP), para bendahara, serta perwakilan dari berbagai Organisasi Perangkat Daerah (OPD) di lingkungan Pemkab Muratara. Selasa (5/8/2025)
Kepala Bagian ULP Setda Muratara, Ahyarrudin, SE, MM mengatakan sosialisasi ini sebagai langkah konkret mengikuti perkembangan teknologi informasi serta meningkatkan efisiensi dan transparansi dalam proses pengadaan barang/jasa pemerintah.
“Kegiatan ini merupakan bentuk komitmen Pemda Kabupaten Muratara dalam menyelaraskan kebijakan pengadaan dengan perkembangan teknologi dan regulasi terbaru dari Lembaga Kebijakan Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah (LKPP),”katanya
Ia menjelaskan INAPROC versi 6 merupakan platform terbaru yang dirancang untuk mendukung proses pengadaan yang lebih cepat, transparan, dan akuntabel.
“Dengan antar muka yang lebih ramah serta sistem yang terintegrasi dengan SPSE dan SIRUP, kami yakin platform ini akan sangat membantu pelaksanaan pengadaan barang/jasa di tiap OPD,” jelas Ahyaruddin.
Beliau menambahkan, keberhasilan implementasi sistem ini sangat bergantung pada kesiapan dan kompetensi para pengelola pengadaan di masing-masing OPD.
“Melalui INAPROC versi 6, Pemda Muratara diharapkan mampu mengurangi potensi penyimpangan dalam proses pengadaan, meningkatkan partisipasi pelaku usaha terutama UMKM, serta menjamin pelaksanaan pengadaan yang hemat, cepat, dan tepat sasaran,”harapnya
Menurutnya sosialisasi ini menjadi wadah penting bagi para peserta untuk memahami fitur-fitur baru yang ditawarkan, serta menyampaikan tantangan yang dihadapi dalam pelaksanaan pengadaan.
“Saya mengajak seluruh peserta untuk memanfaatkan kesempatan ini sebaik-baiknya demi menciptakan sistem pengadaan yang bersih, efisien, dan profesional di lingkungan Pemkab Muratara,”tutupnya. (Rizqi)
