Proyek Belum Serah Terima, Taman Kantor Bupati Sudah Banyak Yang Retak
MURATARA, Bongkarmedia
Diduga proyek belum diserah terimakan, sejumlah Pot Bunga yang ada dikawasan taman Kantor Bupati Muratara yang masuk dalam proyek peningkatan dan penataan kawasan (Rehab) Kantor Bupati Musi Rawas Utara (Muratara) sudah banyak yang retak.
Proyek Rehab Kantor Bupati Muratara tahun 2021 tersebut dikerjakan oleh CV. NUR IMAN senilai 6,8 Miliar rupiah telah mengalami perpanjang waktu sebanyak dua kali, perpanjangan waktu 50 hari pertama seharusnya selesai pada tanggal 10 Februari 2022. Kemudian perpangjangan waktu selama 5 hari lagi yang seharusnya selesai pada tanggal 15 Februari 2022, namun hinggal tanggal 17 Februari 2022 tukang pada Rehab Kantor Bupati Muratara masih bekerja menyelesaikan lampu taman. Yang lebih parahnya lagi, ada sejumlah Pot Bunga ditaman dalam kawasan Kantor Bupati Muratara sudah banyak yang retak.
Pantauan Bongkarmedia dilapangan pada tanggal 17 Februari 2022, ada sejumlah Pot Bunga ditaman sebelah kiri masuk Kantor Bupati Muratara telah mengalami keretakan padahal Rehab Kantor Bupati tersebut belum diserah terimakan oleh CV. NUR IMAN kepada Dinas terkait.
Menanggapi hal tersebut, Ketua Badan Peneliti Independen Kekayaan Penyelenggara Negara dan Pengawas Anggaran Republik Indonesia (BPI KPNPA RI) Kabupaten Muratara, Muhammad Betan mengatakan jika dilihat dari bangunan yang ada, dirinya menduga jika pengerjaan taman dalam kawasan Kantor Bupati tersebut kualitasnya sangat jelek.
“Terbukti, belum serah terima saja Pot Bunga ditaman Kantor Bupti sudah banyak yang pecah. Kalo kualitas bangunannya bagus, tidak mungkin seperti itu,”Katanya saat mengecek langsung kelapangan
Ia berharap kepada Dinas terkait untuk mengecek sebaik mungkin bangunan yang dikerjakan oleh CV. NUR IMAN sebelum serah terima 100 persen.
“Jangan asal terima atau tembak dipucuk Kuda, jika perlu bangunan tersebut nggak usah diterima dulu sebelum pihak kontraktornya memperbaiki kerusakan yang ada karna uang yang dipakai untuk membangun Kantor Bupati tersebut adalah uang negara bukan uang pribadi,”Pintanya dengan tegas
Sementara itu, pihak kontraktor CV. NUR IMAN yang berusaha dihubungi Bongkarmedia via WhatsApp di nomor 0812786***9 masih tidak mendapatkan jawaban. Hanya ada tanda centang biru tanpa balasan dari pihak kontraktor.
Begitupun pihak Dinas PUPR Kabupaten Muratara. Pihak Bongkarmedia telah mencoba menghubungi Kepala Dinasnya, Amrullah namun belum berhasil dimintai keterangan. (ND)
